Mengenal Grab Ads, Sarana Penambah Penghasilan Kawan Pengemudi Dan Alternatif Media Periklanan

LIVINGCIKARANG.com, Raksasa teknologi berbasis transportasi, Grab memperkenalkan alternatif media periklanan bagi dunia usaha. Aplikasi layanan tranportasi sampai jasa kurir ini menyebut platform online-to-offline (O2O) mereka ini dengan Grabads.

Perusahaan mengklaim menjadi satu-satunya platform periklanan lengkap yang menggabungkan armada Grab yang tersebar luas serta dilengkapi dengan teknologi digital terdepan di delapan negara dan di lebih dari 200 kota di Asia Tenggara.

Grabads menawaran bentuk iklan in-car advertising atau in-app customer engagement. Model periklanan ini disebut bersifat modular dan mampu diadaptasi untuk setiap pasar. 

 "Dengan GrabAds, konsumen mempunyai cara gres untuk menemukan, terhubung, dan mendapatkan penawaran dari aneka macam merk berkualitas. GrabAds akan memanfaatkan big data Grab, wawasan mengenai pasar lokal, serta eksistensi O2O untuk menciptakan korelasi pelanggan yang berharga dengan merk, sehingga memungkinkan mereka untuk membuat segmentasi audiensnya dan menarik perhatian mereka. Bagi konsumen, hal ini memperlihatkan pengalaman selektif dan eksklusif yang menciptakan mereka lebih dekat dengan bermacam-macam layanan dan bisnis yang menarik minat mereka," terang Nasheet Islam, Head GrabAds, Grab dalam keterangannya.

 lebih lanjut beliau menjelaskan GrabAds menawarkan kesempatan kepada berbagai brand untuk mendistribusikan konten yang menarik serta membuat in-car & digital experience yang mengesankan untuk para konsumen. Para brand mampu melakukan kampanye terintegrasi melalui platform GrabAds yang memungkinkan mereka untuk mencapai tujuan branding dan pemasaran dengan menargetkan segmen audiens yang tepat.

Tawaran GrabAds bersifat modular, dengan bermacam-macam jenis solusi dalam tiga kategori luas berikut ini:

- Mobile billboards: Dengan perjalanan lebih dari 100 juta kilometer per minggu dan dilihat oleh lebih dari 10 juta orang per menit di seluruh Asia Tenggara, para brand mampu mengubah armada kendaraan beroda empat, bus, dan motor Grab menjadi billboard keliling mereka untuk membentuk awareness secara offline di kalangan masyarakat. 

Di Indonesia, iklan pada GrabBike memiliki merk recall tertinggi di antara seluruh media iklan out-of-home. Dengan menggunakan 1.000 armada GrabBike, brand awareness Shopee mencapai 85% dalam periode waktu 90 hari. Di Singapura, stiker bus sangat cocok untuk kampanye dengan lokasi spesifik sebagaimana iklan ini tampil di rute kemudian lintas yang ramai dan terencana.

-  In-car engagement: Dari in-car branding dan tampilan digital hingga in-car sampling dan in-car retail, para brand dapat mengubah interior mobil secara kreatif. Mereka mampu memberikan konten singkat namun menarik pada tablet yang terdapat di dalam GrabCar dan mengubah kendaraan beroda empat tersebut menjadi mini mobile pop-up store bagi para konsumen untuk memahami, menguji dan membeli produk gres dikala sedang di perjalanan.

Mitra pengemudi di Singapura yang memperlihatkan jasa in-car retail mendapatkan komisi aksesori untuk setiap pembelian di dalam kendaraan dan dapat menukarkan sampel gratis.

-  In-app engagement: Membuat dan menyesuaikan widget interaktif – seperti permainan, kuis, konten, dll. – di everyday app Grab yang telah diunduh oleh lebih dari 100 juta ponsel cendekia di Asia Tenggara. Para brand mampu semakin memanjakan pelanggan dengan kode promo pribadi dan pesan kejutan singkat untuk perjalanan bersama Grab.



- Diluncurkan pada bulan lalu, pengalaman akan aplikasi terbaru Grab menampilkan news feed yang menyediakan informasi relevan pada saat konsumen membutuhkannya. Dengan menampilkan isu, ulasan dan hiburan, para brand dapat saling membantu menciptakan konten kontekstual Grab pada waktu tertentu dan melayani konsumen ketika mereka sedang berpergian.

KarimGanas

saya karim asli dari kalimantan selatan seorang blogger pemula dengan rasa ingin tahuan yang tinggi, selalu berjuang sampai terpuaskannya rasa yang terpendam

Bagikan Artikel ini